Kebiasaan seseorang saat sedang galau, sedih, marah, kecewa, ketika ditanya "kamu kenapa?" pasti akan menjawab "aku nggak apa-apa kok.." bukannya "aku apa-apa.."
Aku tipe orang seperti itu, cenderung sensitif ketika ditanya pertanyaan demikian saat lagi dalam masa-masa galau. Aku selalu berpikir, orang-orang yang tanya "kamu kenapa?" itu cuma menunjukkan rasa simpati aja, mereka nggak akan pernah benar-benar peduli sama masalahku. Mereka pun sepertinya udah cukup puas dengan jawaban "aku nggak apa-apa..", jadi kenapa aku harus beceloteh panjang lebar menceritakan semuanya? Maybe sometimes they hear my curhatan, but they don't really listen to it. Hmm.. Dan kadang, dengan menjawab "aku nggak apa-apa.." aku bisa menunjukkan ke mereka that I'm strong enough, eventhough I'm not :')
No comments:
Post a Comment